Sunday 28 March 2021

MK Kurikulum dan Pembelajaran SD Pertemuan 5

 Silahkan simak video di bawah ini, kemudian tanggapi kedua video tersebut sesuai dengan pendapat Anda dan pemahaman Anda mengenai kurikulum. 

Tanggapan diposting di kolom komentar di bawah ini dengan mencantumkan Nama dan NIM

Video 1

Video 2

32 comments:

Selvi K said...
This comment has been removed by the author.
Unknown said...

Nama : Winda Pujiyanti
NIM : 202180086

Menurut pendapat saya,
Kurikulum adalah program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta didik. Kurikulum saat ini 2013 berbeda dengan kurikulum sebelumnya karena di kurikulum 2013 pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik untuk meningkatkan kreativitas dan mengembangkan potensi dari peserta didik peserta didik. Disini siswa diajak untuk mengamati, bertanya, mencoba, menalar, mencipta, melatih peserta didik dan mengkomunikasikan. Dalam kurikulum 2013 juga pendidik mengukur proses kerja siswa bukan semata hasil kerjanya. Kurikulum 2013 terdapat aspek kompetensi lulusan ada keseimbangan soft skills dan hard skills yang meliputi aspek kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan. Dalam hal ini kurikulum 2013 dapat mengembangkan kreativitas, keterampilan, dan keaktifan peserta didik merupakan penyempurna kurikulum yang sebelumnya yang kurang meningkatkan kreativitas, keterampilan dan keaktifan dari peserta didik

Selvi K said...

Nama : Selvi Kurnianingsih
NIM : 202180082

Menurut saya kurikulum itu harus bisa mengembangkan potensi anak masing-masing tidak perlu menyamakan potensi anak karena setiap anak memiliki potensi yang dimiliki sendiri.
Menurut saya kurikulum yang baik saat ini yaitu kurikulum K13 karena didalam kurikulum K13 ini ada keterlibatan timbal balik diantara guru yang memberikan materi melalu kompetensinya dan adanya keaktifan pada siswanya,sehingga kurikulum ini memiliki keterkaitan diantara guru dan siswanya yang sama-sama aktif.

Kurikulum adalah seperangkat program pendidikan yang berisi rancangan pelajaran pada jenjang pendidikan

Unknown said...

Nama : Suyati Prihatin
Nim. : 202180083

Kelebihan dan Kekurangan Gonta-ganti Kurikulum_Setiap kebijakan baru yang ditetapkan oleh pemerintah pasti sudah melalui beberapa pertimbangan. Namun, sekalipun sudah ada upaya untuk mematangkan itu semua, tak dapat dipungkiri bahwa akan ada dampak positif dan negatif yang menyertainya, termasuk dalam hal ini adalah kebijakan perubahan kurikulum. Kurikulum di Indonesia sendiri sudah mengalami pergantian sebanyak 11 kali yang tentunya dipicu oleh beberapa latar belakang tertentu sehingga ada kebijakan untuk memunculkan kurikulum yang baru.

Unknown said...

Nama : Esafani Auraningtyas
NIM : 202180081

Menurut pendapat saya, kurikulum adalah program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan.
Kurikulum di Indonesia pada saat ini menggunakan Kurikulum 2013 (K13). Kurikulum saat ini telah di kembangkan dari kurikulum sebelumnya, dengan pengembangan pada Kurikulum 2013 mata pelajaran diganti menjadi tematik yang teridiri dari beberapa sub tema, jadi dengan menggunakan sistem pembelajaran tematik siswa diharapkan dapat mengasah kemampuan dalam bidang bidang tertentu yang dikuasai. Dengan menggunakan sistem pembelajaran tematik yang mencangkup dan menyusun dengan sedemikian rupa antara mata pelajaran 1 dengan yang lainnya supaya tidak menjadi beban terbedakan antara siswa yang menguasai mata pelajaran tertentu. Karena setiap siswa memiliki potensi dan kemampuan yang beragam.

Siti Nurhalifah said...

Nama : Siti Nurhalifah
Nim. : 202180119

Menurut pendapat saya.Sekolah cukup pnting dan berperan. Tapi mengenai kurikulum, kurikulum menurut saya hanyalah suatu standarisasi atau acuan bagi pendidikan saja. Jadi apabila kurikulum tidak dapat dipraktikkan di seluruh wilayah dengan sempurna, sebab disetiap daerah atau lokasi mempunyai kriteria tersendiri, hal ini berarti kreatifitas gurulah yang diperlukan, bagaimana caranya mengajar sesuai dengan keadaan siswa didaerahnya. Kemudian terkait cara mengajar, sebenarnya tidak ada salahnya seorang guru memberikan ilmu kepada peserta didiknya, alasan kenapa kita sekolah sebab ketidak tahuan. Tapi menurut saya yang salah adalah peserta didik dituntut mempelajari segala hal yang diterapkan kurikulum yang berlaku,telah membudaya ketika ada seorang siswa mahir dalam bidang Sains,atau Matematika itu lebih dipandang dibandingkan siswa yang suka atau mahir dibidang lainnya seperti seni musik. Dengan mengharuskan siswa untuk mempelajari semua bidang hanya akan membuat siswa tertekan, dengan adanya ujian-ujian dan ujian. Mengapa tidak dengan mengembangkan potensi atau skill yang ada pada siswa, menurut saya itu baik.Karena potensi itulah yg akan menjadi bekal hidup seseorang.Misal seorang siswa mahir Matematika namun ketika dewasa tidak mencapai cita-citanya,kepandaian matematikanya cenderung tidak terpakai hal yang nanti lebih digunakan yaitu skill yang mumpuni,kemahiran kita seperti skill-skill, publik speaking. Pendapat terkait kurikulum yang baik, menurut saya kurikulum 2013 cukup baik, sebab materi yang tertera dalam buku itu menuntut siswa maupun guru untuk lebih banyak inspirasi atau pemahanan yang digunakan untuk mengembangkan terkait materi yang dibahas. Intinya kita belajar berpikir panjang,terbuka, dan luas. 🙏☺️🙂

Unknown said...

Nama: Wahdaniyah Sekar Rahma
NIM: 202180103

Kurikulum adalah sebuah acuan yang digunakan dalam proses pembelajaran yang tidak menyeragamkan potensi anak, karena tidak semua anak memiliki potensi yang sama; benar-benar dibuat berdasarkan kearifan lokal, bukan hanya dibuat berdasarkan kehidupan di kota saja; dan dibuat agar anak-anak dapat menjadi mandiri sehingga memiliki inisiatif, berpikir kritis, dan kreatif.
Menurut saya, kurikulum yang tepat digunakan Indonesia adalah kurikulum 2013, pada kurikulum ini terdapat 4 aspek yang digunakan demi terlaksanakannya kurikulum 2013. Yang pertama, kompetensi pemahaman substansi bahan ajar yang menyangkut metodologi pembelajaran. Yang kedua, kompetensi akademik dimana guru harus menguasai metode penyampaian ilmu pengetahuan kepada siswa. Yang ketiga, kompetensi sosial agar guru tidak bertindak asosial kepada siswa dan teman sejawat lainnya. Yang ke empat, kompetensi manajerial/kepemimpiman guru sebagai seseorang yang akan digugu dan ditiru.

Unknown said...

Nama : Antika Rizka Saputri
NIM : 202180097

Menurut saya, dalam perubahan kurikulum oleh pemerintah pasti ada maksud tertentu mengapa terjadinya perubahan-perubahan kulikurum, bisa dari sistem ekonomi, sosial, politik, iptek dalam masyarakat, jika kulikurum tidk mengikuti perkembangan yang ada maka sistem pendidikan di Indonesia akan menghasilkan siswa yang memiliki pengetahuan terbatas dalam menghadapi perubahan yang ada di dunia. Setiap perubahan kulikurum pasti memiliki dampak negatif dan positif bagi siswa dan guru, dampak positifnya adanya perubahan kulikurum guru menjadi lebih aktif dan kreatif dalam menyampaikan materi pembelajaran menggunakan metode metode baru, dampak negatifnya tertuju ke guru dan siswa bagaimana kesiapan menerima perubahan kulikurum.

Anonymous said...

Nama : Umi Wasilatur Rohmah
NIM : 202180104

Menurut saya memang benar bahwa setiap anak mempunyai potensi yang berbeda-beda. Dalam kurikulum terpusat mengharuskan adanya pemerataan potensi dari Sabang sampai Merauke. Hal ini tentu menyulitkan anak dan memang akan terkesan mengekang serta menyulitkan anak-anak mengembangkan potensinya. Sehingga perlu adanya penyesuaian dengan daerah lokal. Berdasarkan video pertama di katakan bahwa kurikulum sudah tidak relevan dengan dengan kebutuhan hidup, namun kurikulum yang sudah mengalami perubahan sebanyak 11 kali dari tahun 1947 sampai 2013 itu selalu dibuat berdasarkan banyak aspek pertimbangan. Dalam hal ini perubahan kurikulum merupakan keharusan.
Kurikulum 2013 merupakan kurikulum yang sudah tepat dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Dalam K13 peserta didik dituntut untuk lebih aktif dan bernalar tinggi. Selain itu K13 juga lebih kompleks dari kurikulum yang sebelumnya. Namun dari sisi guru K13 cukup memberatkan.

Unknown said...

Nama : Lutfiyatul Fahmi
NIM : 202180126

Menurut saya kurikulum itu merupakan sebuah program yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan, yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan. Kurikulum juga memiliki fungsi, bagi sekolah sebagai pedoman mengatur segala kegiatan sehari-hari di sekolah. Fungsi ini meliputi Jenis program pendidikan yang harus dilaksanakan, cara menyelenggarakan setiap jenis program pendidikan, orang yang bertanggung jawab dalam melaksanakan program pendidikan. Pada saat ini Indonesia menerapkan K13 dimana guru tidak lagi menjadi pusat belajar, tapi siswalah yg menjadi subjek belajar. Akan tetapi belum semua menerapkan sistem pembelajaran tersebut masih banyak yang belum melibatkan siswa sepenuhnya, belum mengajak siswa untuk aktif secara mandiri. Karena terbiasa disuapi materi sehingga siswa saat ini belum bisa berfikir kritis dan inisiatif. Padahal saat ini dunia teknologi berkembang sangat pesat. Untuk itu sistem ini perlu diterapkan dan diimbangi dengan kesesuaian bakat dan minat siswa. Pendidik harus memahami apa kelebihan dan kekurangan siswa sehingga dapat mengembangkan kelebihannya dan memperbaiki kekurangannya.

Unknown said...

Nama : Lutfiyatul Fahmi
NIM : 202180126

Menurut saya kurikulum itu merupakan sebuah program yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan, yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan. Kurikulum juga memiliki fungsi, bagi sekolah sebagai pedoman mengatur segala kegiatan sehari-hari di sekolah. Fungsi ini meliputi Jenis program pendidikan yang harus dilaksanakan, cara menyelenggarakan setiap jenis program pendidikan, orang yang bertanggung jawab dalam melaksanakan program pendidikan. Pada saat ini Indonesia menerapkan K13 dimana guru tidak lagi menjadi pusat belajar, tapi siswalah yg menjadi subjek belajar. Akan tetapi belum semua menerapkan sistem pembelajaran tersebut masih banyak yang belum melibatkan siswa sepenuhnya, belum mengajak siswa untuk aktif secara mandiri. Karena terbiasa disuapi materi sehingga siswa saat ini belum bisa berfikir kritis dan inisiatif. Padahal saat ini dunia teknologi berkembang sangat pesat. Untuk itu sistem ini perlu diterapkan dan diimbangi dengan kesesuaian bakat dan minat siswa. Pendidik harus memahami apa kelebihan dan kekurangan siswa sehingga dapat mengembangkan kelebihannya dan memperbaiki kekurangannya.

Syahla Nadya said...

Nama : Syahla Nadya Laelatulfi
NIM : 202180093

menurut saya, kurikulum yang terus diganti pasti ada sebab nya mengapa kurikulum harus terus diganti. salah satu nya adalah perkembangan dan kemajuan. pendidikan harus terus mengikuti zaman seiring perkembangan nya. dan pada saat ini kurikulum di indonesia menggunakan kurikulum 2013 yang mengacu pada pendidikan tema. tentu saja hal ini juga melalui banyak pertimbangan untuk menggabungkan seluruh mata pelajaran menjadi satu tetapi saling berkaitan. kurikulum 2013 juga berhubungan dengan meningkatkan potensi atau bakat dari dalam diri siswa. tetapi pasti setiap siswa memiliki potensi dan bakat yang berbeda. oleh sebab itu, kurikulum 2013 mengaitkan berbagai mata pelajaran menjadi kesatuan yang sempurna.

anggrainisulistya said...

Nama : Anggraini Sulistya
NIM : 202180106

Menurut saya perubahan kurikukum sebanyak 11 kali oleh pemerintah pusat itu dibuat berdasarkan banyak aspek pertimbangan. Setiap perubahan kurikulum pasti memiliki tujuan sendiri. Kurikulum merupakan salah satu kompenen sistem pendidikan dimana kurikulum memberikan arah dan menjadi pedoman dalam pelaksanaan proses pendidikan. Perubahan kurikulum memiliki dampak positif dan negatif, dampak positifnya dengan perubahan kurikulum guru akan lebih kreatif lagi dalam menyampaikan materi pembelajaran dengan menggunakan metode-metode dan media baru yang dapat menunjang proses pembelajaran. Sedangkan untuk dampak negatifnya ini lebih tertuju pada kesiapan guru dan sisqa dalam menerima perubahan kurikulum yang terjadi. Dimana guru harus selalu siap dan mampu menguasai setiap perubahan kurikulum dalam jangka waktu yang relatif singkat, sedangkan bagi siswa perubahan kurikulum dapat membuat siswa merasa terbebani dengan pertambahan jumlah mata pelajaran ataupun pertambahan waktu dalam proses pembelajaran yang mana tidak semua siswa dapat menerima perubahan kurikulum tersebut.

Menurut saya kurikulum yang tepat digunakan di Indonesia adalah kurikulum 2013 dimana kurikulum ini memiliki empat aspek penilaian, yaitu aspek pengetahuan, aspek keterampilan, aspek sikap, dan perilaku. Kelebihan kurikulum ini yaitu lebih menekankan kepada pendidikan karakter, memungkinkan siswa lebih aktif, inovatif dan kreatif, lebih responsif terhadap fenomena sosial yang ada, proses penilaian dilakukan dari semua aspek, mendorong guru untuk semakin kreatif sebagai fasilitator pembelajaran, penyediaan fasilitas belajar semakin efisien.

Rosita Rahmawati said...

Nama : Rosita Rahmawati
Nim :202180108
Menurut pendapat saya kurikulum erat kaitannya dengan pendidikan dengan kata lain kurikulum tidak lepas dari pendidikan. Pendidikan bisa didapat dari mana saja, dari lingkungan keluarga, masyarakat dan sekolah tentunya. Anak-anak di usia dini penting untuk mendapatkan pelajaran atau mendapat pendidikan di luar rumah melalui sekolah dasar agar mereka dapat berkembang dalam segi pola pikir dan rasa sosial mereka supaya nantinya mereka tidak takut berhadapan dengan orang lain dari ini lah kurikulum yang cocok untuk mendukung kegiatan perkembangan psikologi anak, kreatif anak adalah kurikulum k13 karena dalam kurikulum k13 anak di harapkan untuk lebih berfikir kritis, kreatif dan inovatif.

Unknown said...

Nama: Siti Umu Sofiyah
Nim: 202180088

Menurut saya kurikulum merupakan salah satu komponen yang memiliki peran penting dalam sistem pendidikan, sebab dalam kurikulum bukan hanya dirumuskan tentang tujuan yang harus dicapai sehingga memperjelas arah pendidikan, akan tetapi juga pada pengalaman belajar yang harus dimiliki siswa dan guru sebagai pengolahnya hal ini semakin memperjelas bahwa persoalan pengembangan isi dan bahan pelajaran serta bagaimana cara belajar siswa bukanlah suatu proses yang sederhana, sebab menentukan isi atau muatan kurikulum harus berangkat dari visi, misi, serta tujuan yang ingin dicapai.

Unknown said...

Nama: Levina Nur Fadilla
NIM: 202180096

Menurut pendapat saya dari video pertama adalah semua anak itu jenius dan mempunyai potensi serta minat yang berbeda², benar-benar dibuat berdasarkan kearifan lokal, bukan hanya dibuat berdasarkan kehidupan di kota saja, dan dibuat agar anak-anak dapat menjadi mandiri sehingga memiliki inisiatif, berpikir kritis, dan kreatif.
Selain itu, kurikulum yang tepat adalah kurikulum 2013,karena dimana guru tidak lagi menjadi pusat belajar, tapi siswalah yg menjadi subjek belajar. Siswa di tuntut agar menjadi aktif.

Unknown said...

Nama : Dwi Nursanti
NIM : 202180031

Kurikulum adalah program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelengara pendidikan berisi rancangan pendidikan yang akan diberikan kepada peserta didik.
Menurut saya adanya perubahan kurikulum di Indonesia pastinya memiliki tujuan, salah satu perubahan tersebut menyesuaikan dengan adanya perkembangan zaman dan kemajuan teknologi. Di Indonesia saat ini kurikulum yang diterapkan yaitu K13 dimana guru tidak lagi menjadi pusat belajar siswa, dan siswa sendiri menjadi subjek belajar. Pada kurikulum K13 ini lebih menekankan pada pendidiakn karakter, dimana siswa diharapkan lebih aktif, befikir kritis, inovatif, kreatif.

Anonymous said...

Nama : Dwi Lestari Oktaviani
NIM : 202180107

Menurut pendapat saya mengenai video yang disampaikan. Bahwasannya Kurikulum merupakan salah satu tolak ukur untuk menempuh pendidikan, dimana segala keteraturannya sudah dibuat dengan rinci di dalamnya. Kurikulum yang berlaku di Indonesia juga sudah banyak dan setiap periode dilakukan perubahan isi untuk menentukan standar kompetensi dengan mengikuti perkembangan jaman. Pendapat mengenai Kurikulum terpusat tidak lagi relevan dilakukan tidak sepenuhnya salah. Karena dengan Kurikulum terpusat menjadikan segala kegiatan pendidikan lebih teratur dengan adanya kurikulum ini. Kurikulum i Indonesia sebenarnya tidak terus berpusat untuk menjadikan standar setiap siswa disamaratakan, karena juga menunjang aspek-aspek untuk mengembangkan potensi siswa dalam hal akademik maupun keterampilan yang dimiliki siswa.
Kurikulum di Indonesia yang berlalu saat ini (Kurikulum 2013) sudah berjalan dengan baik dengan melibatkan siswa menjadi subjek dan bukan lagi menjadi objek. Siswa dan guru sama-sama berperan aktif dalam pelaksanaan pendidikan. Guru juga berpengaruh dalam perkembangan kegiatan belajar agar siswa mampu berobservasi, bertanya, bernalar, dan mengomunikasikan apa yang siswa telah dapatkan dari yang guru ajarkan. Standar pendidikan dalam kurikulum dilaksanakan dengan mempertimbangkan kearifan lokal dan mengusahakan eksplorasi potensi siswa. Jadi untuk Kurikulum pendidikan mampu membuat perubahan standar pendidikan di Indonesia jika dilaksanakan dengan baik dan seimbang antara peran guru dan siswa di jaman sekarang.

Nur Alfiah said...

Nama : Nur Alfiah
NIM : 202180045

Pendapat saya mengenai " apakah sekolah itu tempat yang tepat untuk mendidik anak?". Jawabannya tidak 100% tepat. Karena mendidik anak, bukan hanya peran sekolah yang dibutuhkan, peran dari orang tua itu yang paling utama. Pendidikan awal yang akan membentuk karakter anak adalah didikan dari orang tua. Selanjutnya sekolah dan lingkungan pula yang akan mempengaruhi. Mengenai sistem pendidikan yang terpusat, tidak sesuai jika diterapkan di negara Indonesia yang terdiri dari berbagai wilayah. Karena kondisi setiap daerah itu berbeda-beda, tidak bisa dipukul rata. Mengenai kurikulum 2013 adalah salah satu cara untuk menyesuaikan pendidikan dengan kondisi sekarang. Karena peradaban dunia semakin berkembang, maka kita perlu melatih nalar kita, cara berpikir kita (berpikir kritis), dan terus mencoba hal-hal baru.

Unknown said...

Nama : Suyati Prihatin
Nim : 202180083
Menurut saya Kelebihan dan Kekurangan Gonta-ganti Kurikulum_Setiap kebijakan baru yang ditetapkan oleh pemerintah pasti sudah melalui beberapa pertimbangan. Namun, sekalipun sudah ada upaya untuk mematangkan itu semua, tak dapat dipungkiri bahwa akan ada dampak positif dan negatif yang menyertainya, termasuk dalam hal ini adalah kebijakan perubahan kurikulum. Kurikulum di Indonesia sendiri sudah mengalami pergantian sebanyak 11 kali yang tentunya dipicu oleh beberapa latar belakang tertentu sehingga ada kebijakan untuk memunculkan kurikulum yang baru dan kurikulum yang tepat digunakan adalah kurikulum k13 Kurikulum 2013 merupakan kurikulum yang sudah tepat dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Dalam K13 peserta didik dituntut untuk lebih aktif dan bernalar tinggi. Selain itu K13 juga lebih kompleks dari kurikulum yang sebelumnya. Namun dari sisi guru K13 cukup memberatkan.

Tiara Dwi Damayanti said...

Nama : Tiara Dwi Damayanti
Nim. : 202180100

kurikulum adalah program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan.
Menurut pendapat saya kurikulum yang tepat untuk diterapkan di Indonesia adalah kurikulum 2013, karena di dalam kurikulum 2013 siswa diharapkan dapat lebih aktif, berfikir kritis, inovatif, dan kreatif

Unknown said...

Nama: Syifa Agnessya
Nim: 202180122
Pendidikan akan berjalan jika ada kurikulum. Kurikulum merupakan sebuah rancangan yang memuat seperangkat pembelajaran atau kumpulan materi yang akan dipelajari oleh peserta didik. Setiap kurikulum yang akan digunakan,pasti ada berbagai rancangan tujuan . Terkait dengan rasional pengembangan K13 yang menjadi tujuan utama adalah pendidikan dengan nilai nilai karakter,sikap spiritual maupun sikap sosial,ranah pengetahuan berilmu, keterampilan,cakap dan kreatif. Setiap pergantian kurikulum pasti mempunyai tujuan yang berbeda-beda tetapi sama sama ingin membuat peserta didik nya semakin berkembang dan menjadi generasi penerus yang lebih maju.

ardia rahma said...

Nama : Ardia rahma putri
NIM : 202180128

Menurut pendapat saya tentang vidio pertama yaitu semua kurikulum bertujuan baik, jika masalah tidak bisa diterapkan di desa maupun kota itu tergabtung pendidik, dan pendidik haru mempelajari yang mana yang pas untuk di ajarkan untuk bekal siswa tersebut dan dapat di gunakan kemudian hari, dan orang tua juga ikut serta dalam mengjarkan kurikulum. Seharusnya ada sosialisasi untuk orang tua mengenai pemindahan kurikulum agar orang tua tidak bingung saat mengajarkan kepada anaknya dan tidak salah dalam type pembelajarannya,

Tentang Vidio ke dua yaitu kurikulum yang berubah rubah, dan dalam tahun ketahun semakin lebih baik, ya seharusnya sistem pembelajaran sekarang dirubah agar tidak menghafan tetapi memahami apa yang di pelajari agar siswa dapat berfikir kritis dan dapat mengembangkan potensinya di bidang masing masing.

anaril said...

Nama : Ana Tri Lestari
NIM : 202180113

Menurut pendapat saya, perubahan kurikulum terjadi karena kurikulum-kurikulum yang telah ada sebelumnya masih memiliki banyak kekurangan yang harus segera diperbaiki. Karena jika kurikulum tidak mengalami perubahan dan mengikuti perkembangan yang ada, maka sistem pendidikan di Indonesia pasti hanya akan menghasilkan siswa yang memiliki pengetahuan terbatas dalam menghadapi perubahan yang ada di dunia. Selain itu perubahan kurikulum pendidikan yang baru untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Akan tetapi tujuan dari pemerintah tidak selalu sejalan dengan kenyataan yang ada. Tetapi terlalu sering melakukan perubahan kurikulum pendidikan juga dinilai kurang efektif dan efisien. Kurikulum yang banyak diubah selain membingungkan juga kurang efektif. Untuk itu guru harus memiliki kompetensi yang lebih baik lagi untuk mengajarkan peserta didiknya. Apabila kompetensi dan kualitas gutu dapat meningkat, hal itu akan banyak berpengaruh pada perkembangan dunia pendidikan. Skill guru juga harus ditingkatkan, agar kemampuan dalam mengajar dapat diperbaiki. Selain itu guru harus mampu mereduksi konten-konten kurikulum yang kurang sesuai dengan kebutuhan peserta didik atau sekolah. Di sini guru harus siap dan mampu menguasai setiap perubahan kurikulum dalam jangka waktu yang relarif singkat.

Kelebihan yang dimaksud antara lain: Kurikulum 2013 menuntut siswa untuk lebih aktif dalam pembelajaran, kreatif dalam menyampaikan ide-idenya, dan inovatif dalam memecahkan masalah. Penilaian pembelajaran dalam kurikulum ini juga dinilai dari semua aspek, siswa tidak hanya dinilai dari hasil ujiannya saja tetapi juga dari nilai kesopanan, religi dan sikap sebagaimana siswa terhadap gurunya. 
   

Unknown said...

Nama : Suci Wulandari
NIM : 202180084

Dalam video pertama mengenai pertanyaan "apakah sekolah tempat yang tepat untuk menempa dan mendidik anak ?" Pertanyaan tersebut bisa mempunyai 2 jawaban yaitu tepat dan kurang tepat, tergantung kondisi masing-masing siswa. Tepat untuk Kondisi orang tua siswa yang memang tidak bisa mengajari anak-anak mereka sebaik yang guru lakukan di sekolah. Dan kurang tepat jika materi-materi yang diajarkan disekolah bisa dipelajari siswa secara mandiri dirumah berkat bantuan orang tua nya/homeschooling karena orang tuanya mampu. Pendidikan bisa dilakukan dimana saja dan tidak melulu harus mengeluarkan uang karena pengalaman hidup yang tidak bisa terbayarkan dengan uang adalah pembelajaran yang luar biasa berharganya.
Untuk masalah kurikulum di Indonesia yang sering gonta ganti menurut saya sah-sah saja karena pemerintah pusat pasti juga mempunyai pertimbangan yang matang untuk memajukan pendidikan di Indonesia agar tidak terbelakang dan dengan adanya perkembangan teknologi yang berkembang pesat tentu saja proses pembelajaran/pendidikan harus mampu mengimbangi perkembangan tersebut.

Unknown said...

Nama: Aini Munawaroh Nurd
NIM : 202180098

Positif : penyelenggaraan pembelajaran lebih terstruktur, terarah.
Negatif : guru senior harus adaptasi, pembiasaan, mempelajari sitem baru dll, terutama terkait administrasi pembelajaran.

Unknown said...

Nama: Lilis Dita Prastiei
NIM: 202180114

Menurut saya kurikulum yang dulu belum sepenuhnya terpenuhi, masih ada kekurangan sehingga kurikulum yang lama diganti dengan kurikulum yang baru yang lebih terpenuhi dan lebih terarah.
Guru dan siswa harus beradaptasi dengan kurikulum yang baru ini

Unknown said...

Nama : Nabila khoerunnisa
Nim : 202180091
Menurut saya sekolah tidaklah penting tapi belajar adalah hal yang sangat penting dan mengenai kurikulum menurutsaya kurikulum hanyalah sebagai acuhan atau pemanis dalam suatu tatanan pemerintah namun karena setiap siswa memiliki tingkat kecerdasan masing masing dan memiliki potensi yang berbeda maka yang seharusnya di kembangkan adalah potensi yang dimiliki siswa bukan seluruh aspek yang tercantum pada kurikulum.

KKKLinux said...

Nama : Tafhim Nur Falah
NIM. : 202180085
menurut saya ada kelebihan dan kekurangannya
kelebihannya dgn adanya globalisasi pendidikan indonesia harus mengikuti perkembangan jaman, dengan mengembangkan kurikulum sehingga mencetak anak bangsa yang mampu bersaing di tingkat internasional secara global.
kekuranggannya, perubahan kurikulum ini terlalu mendadak, bagaimana tidak baru saja beberapa tahun lalu ganti kurikulum, sekarang mau ganti lagi. dan dalam perubahan kurikulum ini selain membuat bingung guru dan siswa yang mana metode dan materi belajar akan banyak berubah, pemerintah harus mengeluarkan dana cukup banyak untuk mencetak buku sesuai kurikulum baru

Unknown said...

Kurikulum adalah program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelengara pendidikan berisi rancangan pendidikan yang akan diberikan kepada peserta didik.
Kelebihan kurikulum 2013 adalah peserta didik lebih aktif, kreatif dan inovatif

Unknown said...

Nama :muhammad muslih
Nim :202180090

Kurikulum adalah program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelengara pendidikan berisi rancangan pendidikan yang akan diberikan kepada peserta didik.
Kelebihan kurikulum 2013 adalah peserta didik lebih aktif, kreatif dan inovatif

Fariski Julianti said...

Nama : Fariski Julianti
Nim : 202180034
Kelas : 2A

Video diatas membahas mengenai perkalian dan pembagian bilangan bulat. Sedangkan video kedua membahas mengenai bilangan bulat kelas 4 dengan metode garis bilangan dan dipadukan dengan lagu mr. bila bul.